Breaking News

Profil Ruy Iskandar, Aktor Indonesia yang Main di Avatar: The Last Airbender Live Action

 


Liputan889 - Serial live action "Avatar: The Last Airbender" telah menjadi tontonan paling dinantikan karena diadaptasi dari serial animasi yang sangat populer. 

Mulai tayang pada 22 Februari 2024 di platform streaming Netflix, sorotan khusus jatuh pada partisipasi aktor Indonesia, Ruy Iskandar, dalam proyek ini. 

Dalam serial tersebut, Ruy Iskandar memerankan karakter Letnan Jee, seorang prajurit di kapal Zuko, pemimpin Negara Api.

Aktor Indonesia yang Main di Avatar: The Last Airbender Live Action

Ruy Iskandar, yang lahir pada tahun 1984, adalah seorang aktor berdarah Indonesia yang sebelumnya telah mencicipi panggung hiburan Hollywood dengan peran-peran dalam berbagai film dan seri. 

Menurut Rotten Tomatoes, minat Ruy terhadap dunia akting sudah muncul sejak ia masih duduk di bangku SMA di Indonesia. 

Keinginannya untuk mengejar karir di dunia seni peran membawanya menyelesaikan Program Akting Pascasarjana di Universitas New York pada tahun 2010. Setelah lulus, Ruy tampil pertama kali di panggung dalam pertunjukan di Chicago dan New York.

Ketekunan Ruy untuk meraih kesuksesan di dunia hiburan membawanya menjadi bintang tamu di berbagai acara TV dan membintangi beberapa serial, seperti "The Blacklist" (2013), "Gotham" (2014), dan "Benders" (2015). 

Pada tahun 2021, Ruy menjadi bintang film "Yes Day," di mana ia beradu peran dengan Jenna Ortega. Dengan partisipasinya dalam "Avatar: The Last Airbender," Ruy Iskandar semakin menunjukkan kemampuannya dan menambahkan prestise sebagai aktor Indonesia yang sukses di kancah internasional.

Biodata Ruy Iskandar

  • Nama: Ruy Iskandar
  • Tanggal Lahir: 27 Juni 1984
  • Profesi: Aktor
  • Tahun Aktif: 2014-sekarang
  • Kebangsaan: Amerika Serikat
  • Agama: Kristen
  • Tinggi Badan: 1,8 meter
  • Zodiak: Cancer
  • Warna Kesukaan: Biru
  • Instagram: @ruyiskandar

Informasi Serial Live Action Avatar: The Last Airbender

Pada tanggal 22 Februari 2024, Netflix resmi menayangkan serial live action yang dinantikan berjudul "Avatar: The Last Airbender". Dengan total 8 episode dalam musim pertamanya, setiap episode memiliki durasi sekitar 60 menit. 

Cerita mengikuti perjalanan Aang, seorang anak berusia 12 tahun dari Suku Udara Selatan yang terbangun setelah 100 tahun terperangkap dalam es. Sebagai Avatar, Aang memiliki kemampuan langka untuk mengendalikan keempat elemen: air, bumi, api, dan udara.

Ditemani oleh Katara, seorang pengendali air dari Suku Air Selatan, dan Sokka, kakak laki-lakinya yang tidak memiliki kemampuan pengendalian elemen, Aang memulai misinya untuk mengalahkan Negara Api yang telah menguasai dunia. 

Baca juga artikel : Verrel Bramasta Blak-blakan Capek Kerja di Dunia Hiburan, Makanya Pindah ke Politik?

Serial ini menjanjikan penggemar petualangan yang mendebarkan dan pertarungan epik di dunia fantasi yang kaya dengan unsur-unsur magis dan keajaiban. Dengan tayang di platform streaming Netflix, penonton dapat merasakan keajaiban dan ketegangan dari kisah penuh lika-liku.

Pemeran

  • Gordon Cormier sebagai Aang
  • Kiawentiio Tarbell sebagai Katara
  • Ian Ousley sebagai Sokka
  • Dallas Liu sebagai Zuko
  • Daniel Dae Kim sebagai Ozai
  • Paul Sun-Hyung Lee sebagai Iroh
  • Elizabeth Yu sebagai Azula
  • Maria Zhang sebagai Suki

Avatar: The Last Airbender dalam versi live action telah mendapatkan berbagai respon dari penggemar sejak perilisannya. Meskipun banyak yang menghargai aspek-aspek tertentu, ada juga kritik yang mengemuka terkait perubahan tertentu dalam penyajian cerita.

Aspek positif yang patut dicatat adalah akting para pemain yang mendapat pujian tinggi. Para aktor berhasil membawa karakter-karakter tercintah dari dunia hiburan animasi ke layar live action dengan begitu tulus dan meyakinkan. 

Efek visual yang memukau juga menjadi sorotan, menciptakan pengalaman visual yang memanjakan mata bagi penonton.

Salah satu keberhasilan live action ini adalah kesetiaannya terhadap cerita aslinya. Beberapa penggemar merasa bahwa produksi ini mampu menjaga esensi dan nuansa yang membuat Avatar: The Last Airbender begitu ikonik. 

Set dari Negeri Api, Kuil Udara, hingga Kuil Air, semuanya dirancang dengan detail yang menghormati desain dunia fiksi yang sudah dikenal oleh penggemar.

© Copyright 2022 - liputan889 - Informasi Berita Terbaru Saat Ini