Breaking News

Daftar 5 Air Terjun Blitar yang Gak Kalah Indah dan Seru dari Sirah Kencong

 


Liputan889 - Kota Blitar, selain terkenal sebagai kota kelahiran proklamator Republik Indonesia, juga membanggakan keindahan alamnya yang meliputi berbagai destinasi air terjun eksotis di berbagai wilayahnya. 

Air terjun-air terjun ini, dengan gemuruh air yang jatuh dari ketinggian dan suasana yang menenangkan, menjadi tempat yang ideal untuk melepaskan penat dan menyegarkan pikiran. 

Sebagai alternatif destinasi wisata yang menarik selain Sirah Kencong, artikel ini akan membahas secara rinci tentang daftar air terjun di Blitar yang tidak hanya indah namun juga menawarkan pengalaman seru. 

Ayo eksplorasi kecantikan alam yang belum terjamah ini dan temukan pesona air terjun yang akan membuat kunjungan kamu ke Blitar semakin berkesan!

Air Terjun Grenjeng

Air Terjun Grenjeng, terletak di Panggungrejo, dapat dicapai dalam waktu 55 menit perjalanan menggunakan kendaraan pribadi. 

Daya tarik utama air terjun ini adalah kolam alami berwarna hijau toska dengan kedalaman mencapai dua meter, yang terletak langsung di bawah aliran air terjun setinggi 20 meter tersebut. 

Keindahan panorama air terjun semakin terpancar dengan adanya tebing berwarna hitam yang mengapitnya, sementara bebatuan di sekitarnya kadang-kadang memperlihatkan sentuhan warna merah yang unik. 

Bagi yang mahir berenang, kolam air ini memberikan kesempatan untuk merasakan kesegaran airnya, sementara bagi yang tidak, dapat menikmati suara gemericik air yang menyegarkan. 

Terletak di Dusun Kalibentak, Desa Balerejo, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, air terjun ini dapat dinikmati dengan harga tiket masuk Rp10.000 per orang.

Air Terjun Lawean

Air Terjun Lawean, yang juga dikenal sebagai Coban Lawean Kawisari, terletak di kawasan perkebunan kopi Kawisari, yang berada dalam wilayah Gandusari. 

Dengan ketinggian mencapai 50 meter, air terjun ini memiliki tiga sumber mata air yang berasal dari Gunung Kawi. 

Keistimewaan Air Terjun Lawean terletak pada kealamiannya yang masih terjaga dan jarang dikunjungi, sebagian besar karena lokasinya yang tersembunyi dan menantang. 

Untuk mencapainya, diperlukan perjalanan kaki sejauh 3 km dari tempat parkir dengan waktu tempuh sekitar 15 menit. 

Keasrian tempat ini menawarkan pemandangan alam yang memesona dan suasana sejuk, menjadikannya destinasi ideal bagi para petualang yang ingin menyelami keindahan alam dan melarikan diri dari hiruk pikuk perkotaan. 

Air Terjun Lawean terletak di Perkebunan Kawisari, Pht. Pijiombo, Desa Semen, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur, dan menariknya, tiket masuk ke lokasi ini gratis.

Baca juga artikel : 5 Tempat Bersepeda di Bali yang Mulus dan Nyaman, Pemandangannya Juga Megah    

Air Terjun Njumeg

Dengan jarak sekitar satu setengah jam dari pusat Kota Blitar, Air Terjun Njumeg, yang memiliki ketinggian hampir 15 meter, menawarkan pengalaman tak terlupakan di tengah suasana asri yang patut untuk dikunjungi. 

Keistimewaan air terjun ini terletak pada kejernihan dan warna hijau kebiruan kolam alaminya saat cuaca sedang cerah dan tidak hujan. 

Oleh karena itu, waktu terbaik untuk mengunjungi destinasi ini adalah di awal musim kemarau, memungkinkan para wisatawan untuk menjelajahi area air terjun dengan lebih puas dan aman.

Kolam alami di bawah air terjun memiliki kedalaman mencapai 15-20 meter dan dapat menampung sejumlah wisatawan secara bersamaan. 

Bagi pengunjung yang mahir berenang, berenang dan berendam di sini menjadi pengalaman yang luar biasa untuk merasakan kesegaran air terjun. Air Terjun Njumeg berlokasi di Desa Ringinrejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, dengan tiket masuk seharga Rp5.000 per orang.

Air Terjun Bidadari Panggungrejo

Terletak di daerah Panggungrejo dan searah dengan rute menuju Pantai Serang dan Pantai Peh Pulo, Air Terjun Bidadari menawarkan pengalaman alam yang menarik dengan jarak yang tidak terlalu jauh dari jalan raya utama. 

Dengan tiga tingkat yang memukau, air terjun ini diberi nama Bidadari karena seringkali sinar matahari pagi hingga siang menciptakan pelangi yang mempesona di sekitar air terjun. 

Saat musim kemarau menjadi waktu ideal untuk mengunjungi air terjun setinggi 10 meter ini, menghindari aliran air yang terlalu deras. Selain itu, pada musim kemarau, pengunjung dapat dengan leluasa berenang dan bermain air di kolam alami yang tersedia. 

Lokasinya berada di Desa Panggungrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, dengan tiket masuk hanya berupa biaya parkir sebesar Rp3.000-5.000.

© Copyright 2022 - liputan889 - Informasi Berita Terbaru Saat Ini